Inilah teknik bermain futsal, teknik dasar
1.Lakukan
PemanasanPemanasan
sangat penting karena tanpa pemanasan anda akan merasa kaku dan cepat lelah
saat bermain, dikarenakan otot-otot anda seperti dikagetkan dari dalam
tidurnya, maka lakukanlah pemanasan tapi ingat jangan terlalu berlebihan, anda
cukup melakukannya 5-7 menit, kalau berlebihan anda bakal merasa terlalu lelah
saat bermain. Banyak latihan olahraga yang mendukung permainan futsal. Pemanasan seperti dalam latihan
badminton akan menambah kecepatan kaki.2.Jangan Minum
Terlalu BanyakTips ini agar
teman-teman tidak merasa kembung. Ingat, walaupun merasa sangat haus, minumlah
secukupnya, jangan mengikuti hasrat, dan minumlah air yang tidak dingin dan
tidak panas. Kekembungan mempengaruhi cara bermain kita.3.Bermain Cepat
dan BerputarDalam futsal,
permainan lebih baik dilakukan dengan cepat dan tidak berlama-lama membawa
bola, dan disarankan agar setelah mengoper bola secepatnya mencari posisi yang
baik untuk kembali dioper. Posisi tetap tidak dianjurkan dalam bermain futsal,
karena tidak cocok dengan lapangan yang kecil.4.Tendang
Dengan Ujung KakiDengan beratnya
bola futsal, anda dianjurkan untuk menendang bola dengan ujung kaki/jari-jari
kaki, maka tendangan anda akan sangat keras. Tendangan memisang tidak terlalu
dianjurkan karena masalah lapangan yang kecil lagi.Tendangan
tentunya berbeda dengan tendangan beladiri seperti taekwondo, silat, dsb.5.Hindari
Kontak BadanPeraturan futsal sama ketatnya dengan basket. Kontak badan akan diberi
pelanggaran, dan anda juga tidak boleh menyapu kaki lawan anda, tidak seperti
dalam bermain bola lapangan besar. Wasit PSSI untuk futsal tentunya paham dan harus jeli masalah ini.
Teknik bertahan dalam futsalStrategi PertahananA. Gerakan pertahananMau tau cara atau formasi bertahan? Ini ada sedikit info tentang strategi
bertahan yang saya baca disalah satu majalah futsal. Tujuan utama dari
strategi pertahanan yang kita terapkan ialah menahan lawan kita agar tidak
mencetak gol kegawang tim kita. Selain itu, agar kita dapat secepatnya merebut
bola dari penguasaan lawan sehingga kita bisa cepat melakukan serangan balik
dan mencetak gol, gampangkan teorinya? Nah ini ada yang perlu diketahui dulu
supaya lebih mantap bertahannya. Ada beberapa strategi pertahanan yang dapat
kita gunakan dilapangan, akan tetapi setiap strategi memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Strategi pertahanan harus disesuaikan dengan
karakteristik pemain-pemain yang dimiliki. Ada beberapa gerakan pertahanan yang
mesti dilatih dan dikuasai oleh pemain agar bisa menerapkan dengan baik
strategi pertahanan yang digunakan, yaitu yang disebutCovering dan Repliegues.1. Covering Cover...cover.. (biasanya pelatih atau temen suka teriak kaya gitu kan) jangan sampe
lepas, apa sih maksudnya covering itu? Covering merupakan
sebuah gerakan dimana pemain kita menjaga pemain lawan secara berlapis sehingga
dibutuhkan kerjasama dalam menjaga dan menutup daerah pertahanan agar tidak
mudah dilewati oleh pemain lawan. Dalam penerapannya dibutuhkan dua pemain yang
berada di posisi berbeda, satu pemain menjaga ketat pemain lawan sedangkan satu
pemain lainnya berada di posisi bebas (tidak terlalu jauh dari posisi pemain
pertama). Sehingga jika pemain pertama dilewati, pemain yang berada dalam
posisi bebas langsung menghadang dan menggantikan peran temannya dalam menjaga
lawan. Covering sangat baik digunakan jika menghadapi lawan
yang bermain secara tim sehingga mereka tidak bebas mengoper bola dan kesulitan
dalam mencari celah pertahanan kita. Covering pun cukup baik
untuk menjaga penyerang lawan yang memiliki skill individu yang tinggi, tetapi
perlu diingat, jika menjaga pemain yang memiliki skill individu yang bagus kita
harus menempelnya super ketat dan jangan ragu dalam mengambil keputusan
(biasanya agar lebih mudah, tendang saja bolanya supaya out, INGAT jangan
menendang kaki lawan!!!!).2. ReplieguesNah selain Covering ada juga Repliegues, apa
pula nih? Repliegues ialah gerakan ini yang membutuhkan
bantuan dari pemain depan kita untuk ikut menjaga pertahanan ketika kita
diserang oleh lawan. Ada 2 gerakan yang bisa digunakan yaitu, pemain berkumpul
atau mengelilingi lawan yang sedang menguasai bola (repliegue centrado)
yang bertujuan agar pemain lawan yang menguasai bola tidak bisa mengoper atau
menendang langsung ke gawang sehingga bolanya bisa kita rebut secepatnya.
Gerakan lainnya yaitu dua pemain bertahan secara sejajar di lini pertahanan
menutup gerakan pemain lawan dan langsung merebut bola. Jadi, kuasai dulu ya
dua gerakan ini, ok!! baru kita lanjut ke formasi buat bertahan, silahkan.B. Formasi pertahanan1. Formasi 2-2Formasi pertahanan 2-2 merupakan formasi paling dasar
didalam bermain futsal (2 bek, 2 penyerang). Formasi ini biasanya digunakan
disetengah lapangan kita sendiri, yaitu ketika pemain lawan menguasai bola
semua pemain kita segera membentuk formasi 2-2. ketika bola dioper oleh lawan maka
posisi pemain cepat berubah menjadi 2-1 dimana satu orang pemain mendekati bola
(berusaha merebutnya) sedangkan dua pemain lainnya melakukan covering. Satu
pemain sisanya turun kedaerah pertahanan paling belakang dan menjadi tameng
terakhir tim. Dengan begini biasanya lawan jadi kesulitan dalam mengoper dan
melakukan serangan, biasanya mereka mengoper ke pemain belakangnya atau
terburu-buru mengoper sehingga dengan mudah dapat kita rebut bolanya.2. Formasi 1-2-1Formasi pertahanan 1-2-1 merupakan formasi yang
membutuhkan skill, kerjasama dan fisik yang baik karena formasi ini merupakan
jenis formasi yang fleksibel dalam melakukan rotasi pemain. Formasi ini akan
lebih mudah jika digunakan pada tim yang menggunakan strategi penyerangan 3-1 (Rombo)
karena dengan menggunakan formasi tersebut, formasi pertahanan 1-2-1 dapat
dengan cepat digunakan. Dengan formasi ini serangan balik dapat dengan cepat
kita lakukan dan juga memberi kita banyak pilihan dalam memberikan umpan kepada
teman.
Jadi formasi mana yang akan dipilih? Silahkan pilih sesuai dengan keadaan dan
keperluan tim kalian ya.
Teknik menyerang dalam futsalSeperti sepak bola,
taktik menyerang juga dikenal dalam permainan futsal. Ada beberapa strategi
penyerangan yang dapat dipakai dalam bermain futsal. Strategi yang dipakai
tergantung pada lawan yang akan dihadapi, kondisi fisik pemain dan lain-lain.
Strategi tersebut diantaranya yaitu dengan formasi 2-2 yang dikenal dengan sebutan
Square. Square merupakan strategi penyerangan paling dasar dimana empat orang
pemain dibagi menjadi 2 baris. Dua pemain berada dibaris depan dan dua pemain
lainnya berada dibelakangnya. Seperti sepak bola, taktik menyerang juga dikenal
dalam permainan futsal. Ada beberapa strategi penyerangan yang dapat dipakai
dalam bermain futsal. Strategi yang dipakai tergantung pada lawan yang akan
dihadapi, kondisi fisik pemain dan lain-lain. Strategi tersebut diantaranya
yaitu dengan formasi 2-2 yang dikenal dengan sebutan Square. Square merupakan
strategi penyerangan paling dasar dimana empat orang pemain dibagi menjadi 2
baris. Dua pemain berada dibaris depan dan dua pemain lainnya berada
dibelakangnya.
Untuk menerapkan strategi ini dibutuhkan karakteristik tertentu. Dua orang
pemain di depan sebaiknya memiliki kecepatan dan skill mengumpan serta shooting
yang baik. Sebaliknya dua pemain dibelakang harus selalu siap menerima bola
dalam keadaan apapun.
Strategi 2-2 ini sangat menguntungkan karena tidak menguras energi fisik.
Formasi ini baru efektif jika pemain unggul dalam duel satu lawan satu dengan
pemain lawan. Akan tetapi disamping keuntungan, strategi ini pun memiliki
kelemahan khusus karena biasanya dukungan antar lini dalam melakukan
penyerangan terasa kurang. Hal ini dikarenakan perbedaan skill yang dimiliki
oleh para pemain. Ini akan sangat berbahaya jika team lawan melakukan covering
dan pressing yang ketat, sehingga team yang menggunakan strategi 2-2 ini akan
kesulitan.
Untuk menerapkan strategi ini dibutuhkan karakteristik tertentu. Dua orang
pemain di depan sebaiknya memiliki kecepatan dan skill mengumpan serta shooting
yang baik. Sebaliknya dua pemain dibelakang harus selalu siap menerima bola
dalam keadaan apapun.
Strategi 2-2 ini sangat menguntungkan karena tidak menguras energi fisik.
Formasi ini baru efektif jika pemain unggul dalam duel satu lawan satu dengan
pemain lawan. Akan tetapi disamping keuntungan, strategi ini pun memiliki
kelemahan khusus karena biasanya dukungan antar lini dalam melakukan
penyerangan terasa kurang. Hal ini dikarenakan perbedaan skill yang dimiliki
oleh para pemain. Ini akan sangat berbahaya jika team lawan melakukan covering
dan pressing yang ketat, sehingga team yang menggunakan strategi 2-2 ini akan
kesulitan.
Untuk menerapkan strategi ini dibutuhkan karakteristik tertentu. Dua orang
pemain di depan sebaiknya memiliki kecepatan dan skill mengumpan serta shooting
yang baik. Sebaliknya dua pemain dibelakang harus selalu siap menerima bola
dalam keadaan apapun.
Strategi 2-2 ini sangat menguntungkan karena tidak menguras energi fisik.
Formasi ini baru efektif jika pemain unggul dalam duel satu lawan satu dengan
pemain lawan. Akan tetapi disamping keuntungan, strategi ini pun memiliki
kelemahan khusus karena biasanya dukungan antar lini dalam melakukan
penyerangan terasa kurang. Hal ini dikarenakan perbedaan skill yang dimiliki
oleh para pemain. Ini akan sangat berbahaya jika team lawan melakukan covering
dan pressing yang ketat, sehingga team yang menggunakan strategi 2-2 ini akan
kesulitan.
Teknik dribling dalam futsal
Dalam
bermain futsal tidak banyak orang yang mengetahui
teknik - teknik apa saja yang biasa dipakai untuk berlari menggiring bola atau
dribbling bola. Dalam kenyataannya ada dua macam teknik dribbling bola pada
futsal yaitu dengan menggunakan telapak kaki dan satu lagi dengan menggunakan
punggung kaki.
Jika
menggunakan telapak kaki, pemain dapat dengan mudah mengontrol bola yang tidak
terlalu cepat. Atau dengan kata lain dribbling pelan sebelum mengoper ataupun
membelakangi pemain lawan.
Pada
kenyataannya cara ini efektif dalam posisi terjaga oleh lawan.
Sedangkan
dengan menggunakan punggung kaki, biasanya dipakai ketika pemain ingin
melakukan sprint yang membutuhkan kontrol bola yang tinggi. Apalagi dibarengi
dengan memberikan jarak antara kaki dengan bola yang cukup lebar, teknik ini
biasa di akhiri dengan tendangan keras ke arah gawang.
Tips mencetak gol dalam tendangan bebas
Dalam permainan futsal, banyak gol yang bisa
diciptakan dari kesempatan bola-bola mati yang diperoleh ketika terjadi
pelanggaran ataupun bola out yang dilakukan oleh pemain lawan sehingga wasit
memberikan hadiah tendangan bebas atau dari corner kepada tim kita. Biasanya
setiap tim memiliki cara-cara khusus (trik khusus dalam memanfaatkan bola-bola
mati ini agar menjadi gol). Berikut ini adalah beberapa trik yang dapat
digunakan dalam memanfaatkan hadiah tendangan bebas ataupun corner agar menjadi
gol.
1. Corner
Corner didapat jika pemain lawan membuang bola keluar melewati garis gawang
sendiri. Dalam memanfaatkan corner, hal yang paling penting harus diperhatikan
ialah komunikasi antar pemain karena dengan komunikasi yang baik maka banyak
sekali yang bisa diperbuat untuk mencetak gol.
· Tendang bola melewati jangkauan kiper lawan (di cob) lalu teman yang
lain sudah siap menanduknya ke gawang (heading) untuk mencetak gol
· Tendang bola jauh ke sisi yang berlawanan (bola lambung) sehingga teman sudah
siap untuk melakukan tendangan first time yang keras untuk mencetak gol
· Jika semua teman ditempel dengan ketat (dijaga man to man) maka oper
bola kebelakang (kedaerah permainan sendiri) sehingga kiper bisa melakukan
tendangan keras langsung ke gawang
· Dan terakhir, tendang saja dengan kencang bolanya kearah gawang lawan agar
teman bisa mencetak gol atau berharap pemain lawan mencetak gol bunuh diri.
Semua trik-trik tersebut harus sering dilatih ketika latihan sehingga
komunikasi dan penempatan posisi setiap pemain sudah sangat baik. Masih banyak
trik-trik lain yang bisa dilakukan untuk mencetak gol dari tendangan corner,
jadi terus dilatih dan dicoba agar lebih terbiasa.
2. Tendangan bebas
Sama halnya dengan tendangan corner, dalam memanfaatkan tendangan bebas pun
sangat dibutuhkan komunikasi yang baik antar pemain dan harus terus dilakukan
dalam latihan supaya terbiasa. Ada beberapa trik yang bisa dilakukan yaitu
dengan memberikan operan kepada teman yang tidak dijaga dengan ketat sehingga
ia bisa melakukan tendangan keras dengan mudah dan mencetak gol. Untuk
trik-trik tendangan bebas umumnya diawali dengan isyarat mata antar pemain
sehingga pengaturan posisi dapat dilakukan dengan mudah. Tetapi ada juga yang
biasanya langsung menendang dengan keras ke arah gawang tanpa melakukan operan
terlebih dahulu.
Semua trik dapat dilakukan asalkan kekompakan serta komunikasi antar pemain
sudah bisa dipraktekkan dengan baik dan masing-masing pemain sudah mengerti
perannya masing-masing. Jadi teruslah berlatih dan dilatih agar kerjasama dan
kekompakkan tim semakin padu.
Corner didapat jika pemain lawan membuang bola keluar melewati garis gawang sendiri. Dalam memanfaatkan corner, hal yang paling penting harus diperhatikan ialah komunikasi antar pemain karena dengan komunikasi yang baik maka banyak sekali yang bisa diperbuat untuk mencetak gol.
· Tendang bola melewati jangkauan kiper lawan (di cob) lalu teman yang lain sudah siap menanduknya ke gawang (heading) untuk mencetak gol
· Tendang bola jauh ke sisi yang berlawanan (bola lambung) sehingga teman sudah siap untuk melakukan tendangan first time yang keras untuk mencetak gol
· Jika semua teman ditempel dengan ketat (dijaga man to man) maka oper bola kebelakang (kedaerah permainan sendiri) sehingga kiper bisa melakukan tendangan keras langsung ke gawang
· Dan terakhir, tendang saja dengan kencang bolanya kearah gawang lawan agar teman bisa mencetak gol atau berharap pemain lawan mencetak gol bunuh diri.
Semua trik-trik tersebut harus sering dilatih ketika latihan sehingga komunikasi dan penempatan posisi setiap pemain sudah sangat baik. Masih banyak trik-trik lain yang bisa dilakukan untuk mencetak gol dari tendangan corner, jadi terus dilatih dan dicoba agar lebih terbiasa.
Sama halnya dengan tendangan corner, dalam memanfaatkan tendangan bebas pun sangat dibutuhkan komunikasi yang baik antar pemain dan harus terus dilakukan dalam latihan supaya terbiasa. Ada beberapa trik yang bisa dilakukan yaitu dengan memberikan operan kepada teman yang tidak dijaga dengan ketat sehingga ia bisa melakukan tendangan keras dengan mudah dan mencetak gol. Untuk trik-trik tendangan bebas umumnya diawali dengan isyarat mata antar pemain sehingga pengaturan posisi dapat dilakukan dengan mudah. Tetapi ada juga yang biasanya langsung menendang dengan keras ke arah gawang tanpa melakukan operan terlebih dahulu.
Semua trik dapat dilakukan asalkan kekompakan serta komunikasi antar pemain sudah bisa dipraktekkan dengan baik dan masing-masing pemain sudah mengerti perannya masing-masing. Jadi teruslah berlatih dan dilatih agar kerjasama dan kekompakkan tim semakin padu.